Layanan akses data HSDPA (GSM)

Layanan akses data HSDPA
Layanan akses data HSDPA atau layanan internet nirkabel dengan menggunakan jaringan seluler (ponsel) GSM. HSDPA (High-Speed Downlink Packet Access) merupakan pengembangan teknologi WCDMA sebuah protocol telepon genggam atau ponsel yang juga disebut dengan teknologi 3,5 G. Berawal dari jaringan Universal Mobile Telecommunication System (UMTS) yang dikenal dengan 2,5 G, HSDPA meningkatkan jalur evolusi data untuk penggunaan kapasitas yang lebih besar hingga 14 Mbps. Pada fase pertama teknologi HSDPA di Indonesia dikenalkan pada kecepatan hingga 3,6 Mbps, kemudian disusul fase kedua yang mengalami pengembangan 7,1 Mbps.

Evolusi dari WCDMA ini dikembangkan untuk meningkatkan kecepatan transfer data menjadi 5x lebih tinggi dengan mendefinisikan sebuah saluran WCDMA yang baru yaitu high-speed downlink shared channel (HS-DSCH). Sampai saat ini teknologi HSDPA ini hanya digunakan pada komunikasi arah bawah menuju telepon genggam/ponsel HSPDA memiliki kelebihan untuk mengurangi tertundanya download data (delay) dan memberikan umpan balik yang cepat saat pengguna melakukan akses internet kecepatan tinggi, selain itu juga meningkatkan kapasitas system tanpa memerlukan spectrum frekuensi tambahan dan menyebabkan berkurangnya biaya layanan mobile data secara signifikan.

Pemakaian Layanan akses data HSDPA di lingkungan tertentu dapat melakukan download file dari internet hingga mencapai 3,6 Mbps, juga dalam menjalankan video streaming, pengguna dapat menikmati hingga kecepatan hingga 300 Kbps. Sayangnya jika terjadi penurunan sinyal jaringan, maka teknologi HSDPA ini tidak bisa berjalan dengan baik bahkan akan mengalami penurunan ke jalur 3G hingga 2,5G bahkan bisa jadi ke GPRS. Tentu ini terjadi faktor ketidaknyamanan bagi pengguna yang berada di luar jalur 3,5G.

Sedangkan untuk CDMA terdapat layanan akses data EVDO

0 komentar:

Posting Komentar

Semua komentar dimoderasi. Maaf jika komentar tidak ditampilkan atau dibalas.